Boris Berkuasa, Pengusaha Inggris Ketakutan

Boris Berkuasa, Pengusaha Inggris Ketakutan
Kandidat kuat PM Inggris, Boris Johnson. Foto: PA

Banyak yang takut dengan omongan Johnson. Terutama kubu pro­bisnis. Mereka khawatir Halloween tahun ini bakal lebih menakutkan karena Inggris keluar tanpa kesepakatan apa pun.

"Pesan kami sederhana: kampanye sudah berakhir. Perusahaan ingin tahu rencana konkret berikutnya," ujar Direktur Jenderal Kamar Dagang Inggris Adam Marshall. Artinya, Johnson harus segera bekerja keras untuk menjawab tuntutan semua kubu.

Ursula von der Leyen, kepala Uni Eropa yang baru, sudah menunggu kedatangan Johnson di Brussels. Harapannya, karena sama-sama pejabat baru, perspektif yang berbeda bisa diselesaikan. "Banyak isu dan perbedaan yang harus segera diselesaikan," ungkapnya.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump ikut memberikan ucapan selamat kepada Johnson. Trump menganggap Johnson sebagai sosok yang lebih mirip dengannya. Sebelum Johnson menang, Trump mengaku sudah berdoa agar May bisa digantikan pria periang itu. "Saya yakin dia akan menjadi perdana menteri yang hebat," cuit Trump. (bil/c9/oni)


Usai sudah konflik internal Partai Konservatif Inggris. Boris Johnson ditetapkan sebagai pemimpin para Tory, sebutan anggota Partai Konservatif, dan perdana menteri Britania Raya.


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News