Bos Baru IMF Langsung Harus Hadapi Krisis Yunani
Kamis, 30 Juni 2011 – 05:20 WIB
PARIS - Bos baru Dana Moneter Internasional (IMF) terpilih. Seperti diduga banyak kalangan sebelumnya, Christine Lagarde, menteri keuangan Prancis menduduki kursi yang ditinggalkan Dominique Strauss Khan, karena tersandung skandal seks.
Lagarde menjadi direktur pelaksana atau managing director wanita pertama dalam sejarah berdirinya lembaga IMF. Perempuan 55 tahun tersebut terpilih Selasa (28/6) oleh 24 anggota Dewan Eksekutif IMF dan akan mulai bertugas pada 5 Juli. Menteri Keuangan Prancis tersebut mengalahkan rival terdekatnya Gubernur Bank Sentral Meksiko Agustin Carstens.
Lagarde langsung dihadapkan tugas berat agar bergerak cepat menyelamatkan krisis utang di Yunani. Dia juga diharapkan membuka pintu IMF untuk negara-negara miskin dan berkembang lainnya dan tidak mewarisi tradisi pendahulunya yang hanya fokus pada kepentingan Eropa.
Eswar Prasad, mantan petinggi IMF menilai seiring upaya Yunani sendiri menyelesaikan krisis yang dihadapinya, IMF harus lebih tegas dalam aturan pendanaan dan memaksa Eropa menerima program restrukturisasi utang yang diajukan.
PARIS - Bos baru Dana Moneter Internasional (IMF) terpilih. Seperti diduga banyak kalangan sebelumnya, Christine Lagarde, menteri keuangan Prancis
BERITA TERKAIT
- DPR Dorong Pemerintah Perkuat Diplomasi untuk Perdamaian di Timteng
- Militer Israel Klaim Bunuh Pentolan Jamaah Islamiyah Lebanon
- 1.119 WNI Berhasil Direpatriasi dari Kawasan Berbahaya Sepanjang 2023
- Xi Jinping Ingin China Jadi Mitra Amerika, Bukan Pesaing
- Guru Besar UI Khawatirkan Dampak Konflik Timur Tengah terhadap Indonesia
- Indonesia Jalin Program Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa