BPIP Ajak Masyarakat jadi Pahlawan Masa Kini dengan Bangga Terhadap Produk & Budaya Lokal

jpnn.com, BANDUNG - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengajak masyarakat Indonesia untuk memaknai peringatan Hari Pahlawan setiap 10 November dengan menghargai dan meneruskan perjuangan para pahlawan.
Ajakan tersebut disampaikan Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Antonius Benny Susetyo pada acara Dialog Forum Publik dengan tema 'Mengenal Pahlawan Masa Kini dan Perjuangannya' di TVRI Jawa Barat, pada Kamis (10/11).
Selain Antonius Benny Susetyo, juga hadir sebagai narasumber Kartika yang merupakan sejarawan dari Universitas Padjajaran dengan moderator dan pembawa acara Hilmi Azizi (dari BPIP).
Benny, sapaan akrab Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP tersebut menyampaikan peringatan Hari Pahlawan merupakan waktu yang tepat untuk memaknai perjuangan para pahlawan.
"Mari kita ingat, kita merdeka sekarang ini, berkat jasa pahlawan kita yang berkorban untuk memerdekakan anak bangsa kita, sehingga kita hidup dengan bebas," ujar Benny dalam dialog tersebut yang diselenggarakan atas kerja sama BPIP dengan TVRI Jawa Barat.
"Karena jika bukan tanpa mereka, kita tidak akan merdeka," imbuhnya.
Benny pun menyoroti pemikiran Soekarno yang mendorong Konferensi Asia Afrika sebagai balance of power sewaktu perang dingin.
"Konferensi Asia Afrika ini menciptakan keseimbangan," tegasnya.
Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Antonius Benny Susetyo mengajak masyarakat menjadi pahlawan masa kini
- Resmi Meluncur, Master Bagasi Siap Jembatani Produk Lokal Tembus Pasar Global
- Diskusi 70 Tahun KAA, BPIP: Dasasila Bandung jadi Warisan Indonesia di Politik Dunia
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial
- Megawati Usulkan KAA Jilid II Bahas Kondisi Global dan Kemerdekaan Palestina
- Prabowo Jadi Pemimpin Dunia dengan Kepuasan Publik Tertinggi di Negara G20
- Asia Africa Spirit Diluncurkan Demi Pariwisata & Kebudayaan Dua Benua