BPK Penabur Kembangkan Karakter Siswa Lewat Transformasi Digital
jpnn.com, JAKARTA - Transformasi digital bergerak pesat, sebagai efek samping pembatasan mobilisasi dalam kurun waktu pandemi Covid-19.
Sistem pendidikan di Indonesia pun mengalami percepatan dengan penggunaan teknologi digital dalam proses belajar mengajar untuk mematahkan tantangan jarak menuju akses pendidikan.
Peran teknologi dalam dunia pendidikan menjadi semakin penting contohnya dengan e-learning, video conference, dan beragam aplikasi interaktif.
Hal ini meningkatkan fleksibilitas, aksesibilitas, dan interaktivitas yang berdampak pada pengalaman belajar lebih baik dan efektif.
Oleh karena itu, transformasi digital akan berdampak signifikan terhadap perkembangan komunitas dan kualitas pendidikan.
BPK Penabur yang berpengalaman 73 tahun mengelola pendidikan menyadari pentingnya transformasi demi menjamin kualitas lulusan yang mampu menjawab kebutuhan zaman.
“Transformasi digital mempengaruhi berbagai aspek pendidikan, mulai dari kurikulum, metode pembelajaran, hingga pengelolaan administrasi. Untuk itu, penting memiliki strategi terencana dan berkelanjutan dalam menghadapinya," kata Ketua Umum Yayasan BPK Penabur, Adri Lazuardi dalam keterangannya, Selasa(15/8).
Transformasi Digital Ala BPK Penabur
BPK Penabur siap melakukan transformasi digital dalam proses belajar mengajar anak.
- Memperingati Hardiknas, Irjen Fakhiri Mengenang Masa Bersekolah di Pedalaman
- Peringati Hardiknas 2024, Sekda Jateng: Momentum Tingkatkan Kualitas Pendidikan
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- BRI Peduli Ini Sekolahku jadi Wujud Nyata Komitmen Memajukan Pendidikan Indonesia
- Hardiknas 2024, Ketua Komisi X DPR: Pendidikan Indonesia Masih Hadapi Tantangan Besar