BPKH Siapkan Distribusi Pemanfaatan Daging Dam Jemaah Haji untuk Umat

BPKH Siapkan Distribusi Pemanfaatan Daging Dam Jemaah Haji untuk Umat
Penandatanganan MoU antara BPKH dengan Baznas di Jakarta terkait pendistribusian daging hewan Dam jemaah haji tamattu yang disembelih di Arab Saudi untuk dibawa kembali ke Indonesia, Rabu (20/9). Foto: dokumentasi BPKH

jpnn.com, JAKARTA - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) mendukung rencana pendistribusian daging hewan Dam Jemaah Haji yang disembelih di Arab Saudi untuk dibawa kembali ke Indonesia dan dimanfaatkan bagi umat.

Pendistribusian daging hewan Dam ke tanah air untuk pertama kalinya dimulai pada penyelenggaraan haji tahun ini.

Kepala Badan Pelaksana BPKH Fadlul Imansyah menjelaskan pendistribusian daging hewan Dam di Indonesia merupakan langkah inovasi dalam penyelenggaraan ibadah haji 2023.

Inovasi ini dilakukan untuk memberikan nilai manfaat sosial lebih besar bagi masyarakat di Indonesia.

"Tidak sekadar manfaatnya untuk individu, personal, spiritual yang melaksanakan ibadah haji. Tahun ini yang berhaji bisa memberi manfaat sosial bagi umat yang membutuhkan,” ucap Fadlul dalam keterangannya, Kamis (21/9).

Menurut Fadlul, BPKH bersama Baznas akan mendistribusikan daging hewan Dam ini dengan memprioritaskan untuk masyarakat yang membutuhkan terutama di Daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar (3T) serta daerah yang terdampak bencana.

Adapub, jemaah dan petugas haji yang melaksanakan ibadah haji pada 9 Dzulhijjah mayoritas merupakan haji Tamattu’, yakni melaksanakan ibadah umrah terlebih dahulu, baru kemudian ibadah haji.

Sebagai konsekuensinya, mereka wajib membayar denda dengan menyembelih seekor kambing.

pendistribusian daging hewan Dam di Indonesia merupakan langkah inovasi dalam penyelenggaraan ibadah haji 2023.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News