BPS: Neraca Pedagangan RI Surplus USD1,96 Miliar, tetapi Defisit dengan Negara Ini
Senin, 15 Februari 2021 – 12:48 WIB
Dia juga mengatakan, dilihat dari komoditasnya, untuk nonmigas yang menjadi penyumbang surplus terbesar pada Januari 2021 adalah lemak dan minyak hewan nabati, bahan bakar mineral dan alas kaki.
Sementara berdasarkan negaranya, perdagangan RI masih mengalami surplus dengan beberapa negara, yakni dengan Amerika Serikat surplus USD1,095 miliar, dengan India surplus USD563,2 juta, dan Filipina USD504,3 juta.
Perdagangan Indonesia masih mengalami defisit dengan beberapa negara di periode yang sama, yakni dengan Tiongkok defisit USD1,09 miliar, dengan Australia USD243,6 juta, dan dengan Korea Selatan defisit USD192,3 juta.(antara/jpnn)
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan RI mengalami surplus 1,96 miliar dolar AS pada Januari 2021. Namun, ada defisit pada perdagangan dengan beberapa negara. Adapun total neraca perdagangan dari nilai ekspor 15,30 miliar dolar AS dan im
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
BERITA TERKAIT
- Triwulan I 2024, Ekonomi Provinsi Sumsel Tumbuh Sebegini
- Catatan Ketua MPR: Tetaplah Berhati-hati dan Bijaksana Mengelola Pertumbuhan Ekonomi
- Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II Indonesia Diperkirakan Lebih Baik
- Naik 12,94 Persen, Ekspor Sumsel Maret 2024 Capai USD 503,09 Juta
- BPS Sebut Nilai Tukar Petani Sumsel Naik 2,97 Persen Pada Maret 2024
- Skincare Sumbang Inflasi di Sumsel, Kepala BPS: Banyak yang Ingin Tampil Cantik