Branding Jadi Jurus Andalan Prof Zudan dalam Membangun Ekonomi Sulbar

Branding Jadi Jurus Andalan Prof Zudan dalam Membangun Ekonomi Sulbar
Penjabat Gubernur Sulbar, Zudan Arif Fakhrullah mengatakan, Pemerintah Provinsi Sulbar membentuk satuan tugas (Satgas) penanganan stunting disetiap Kecamatan di Provinsi Sulbar, di Mamuju, Kamis (08/6/2023) ANTARA Foto/M Faisal Hanapi

Di Senin kedua setelah dilantik, Prof. Zudan yang baru tiba di Rumah Dinasnya pagi hari, juga kembali disambut demo, kali ini oleh Aliansi BEM se-Kampus UNIKA dan membawa 13 tuntutan.

Bukannya menghindar, atau meminta perwakilan mahasiswa untuk masuk ke rumah dinas, Prof. Zudan malah mendatangi pendemo dan duduk bareng, lesehan di tengah massa aksi untuk menyerap aspirasi.

Begitulah cara Pj Gubernur Sulbar Prof. Zudan memanusiakan manusia. Bahasa Jawanya: nguwongke uwong.

Tak heran, banyak warga dan para Pejabat serta awak media yang merasa nyaman dengan pemimpin barunya tersebut, selain cerdas, Zudan dianggap sangat humble dan merakyat.

Berbekal pengalaman sebagai abdi negara sejak 1999, Zudan Arif Fakrulloh menatap dengan yakin masa depan Sulbar di tangannya sekalipun hanya diamanahkan sebagai Penjabat Gubernur selama setahun.

Sejak dilantik, ia langsung tancap gas menjalankan anjuran Mendagri Jenderal Muhammad Tito Karnavian, yaitu rajin blusukan dan menemui berbagai pihak untuk belanja masalah serta solusi sekaligus membangun komunikasi dan sinergisitas.

"Setelah melihat pemetaan lapangan, apa yang disampaikan oleh Pak Menteri itu betul, kita harus turun dan seminggu ini kita juga sudah melakukan itu," katanya.

Berbagai pihak sudah ditemuinya, dari awak media, tokoh masyarakat, akademisi hingga para pemuka agama.

Pertama kali menginjakkan kaki di Provinsi dengan julukan seribu sungai, Pj Gubernur Sulbar Prof Zudan langsung disambut aksi demo mahasiswa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News