Branding Jadi Jurus Andalan Prof Zudan dalam Membangun Ekonomi Sulbar

Terik panas matahari tak menghentikan langkahnya demi kesejahteraan masyarakat "Seribu Sungai".
Semua dilaluinya dengan riang gembira. Ini terpancar dari semangatnya untuk kembali blusukan ke berbagai kabupaten/kota di Sulbar yang menyeruak saat berbincang.
"Di minggu ini, kita juga akan bergerak ke kabupaten yang lain, seperti di Majene, Polewari Mandar, nanti ke Mamuju Tengah, dan di Pasangkayu," ucap Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) itu.
Usai belanja masalah, Zudan sudah menyiapkan formula ideal untuk membangun Sulbar.
Strategi utama yang diusungnya adalah penjenamaan (branding) dan pemasaran (marketing).
Pengarusutamaan branding dengan mengubah pola pikir (mindset) para aparatur sipil negara (ASN).
Tidak lagi menggunakan media sosial untuk mempromosikan para pejabat atau pimpinan, tetapi produk unggulan daerah.
"(Dinas) PTSP jangan mem-branding kepala PTSP-nya, tapi produk PTSP: perizinan tambang, perizinan batu bara, perizinan pasir, perizinan kelapa sawit. Itu yang di-branding, kemudahannya. (Dinas) UMKM (mempromosikan) produksi cokelat, produksi rotan, produksi kopi, itu yang di-branding, jangan buka tutup acara dari kepala dinasnya," tuturnya.
Pertama kali menginjakkan kaki di Provinsi dengan julukan seribu sungai, Pj Gubernur Sulbar Prof Zudan langsung disambut aksi demo mahasiswa
- Banyak NIP CPNS & PPPK 2024 Terbit, SK Malah Minim, BKN Siapkan Fitur Baru
- Info Terbaru dari BKN soal PPPK Paruh Waktu, Honorer R1 hingga R4 Bisa Tenang
- IP Talks Road to Alcor Fest 2025: Membongkar Strategi IP Event di Era Persaingan
- Hari Kedua Tes PPPK Tahap 2, Jangan Sepelekan Peringatan Profesor Hukum
- Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak, Ternyata Ini Penyebabnya
- Penyebab Utama Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak, Jangan Panik ya