Bripka Herlina: Baru jadi Polisi Sudah Begini, Bagaimana Kalau Saya Mati

jpnn.com, JAKARTA - Menjadi seorang polisi harus siap menjalani tugas di mana pun dan kapan pun, bahkan yang bisa mengancam nyawa.
Hal itu pernah dirasakan Bripka Herlina Swandy, polisi wanita (polwan) berparas cantik yang kini bertugas di Divisi Humas Mabes Polri.
Pada 2005, Herlina yang masih baru menjadi polisi saat itu bertugas di Polres Sukabumi. Saat itu dia menjadi anggota Satreskrim Polres Sukabumi.
Suatu hari, dia beserta tim tengah menangani kasus perdagangan orang dan Herlina sempat melakukan penyamaran.
Herlina menyamar sebagai korban perdagangan orang guna mengungkap kasus tersebut.
"Iya (pernah menyamar menjadi korban kasus perdagangan orang), kayak menyamar menjadi anak SMA yang sedang cari kerja dan ternyata ada (praktik perdagangan orang)," kisah Herlina kepada jpnn.com, Rabu (1/9).
Pengalaman tersebut tidak akan pernah dilupakan Herlina. Dia menambahkan bahwa kasus perdagangan orang itu pun pada akhirnya bisa diungkap polisi.
"Jadi waktu itu kayak, duh, baru juga jadi polisi sudah begini (menangani kasus berat), bagaimana kalau saya mati," ujar Herlina.
Kisah Bripka Herlina Swandy, polisi wanita (polwan) cantik yang pernah menjadi intelijen. Simak selengkapnya.
- RUU Polri Dinilai Membuat Polisi Superbody
- Penemuan Mayat Dalam Kamar Kos di Cianjur, Ada Luka yang Bikin Curiga
- Bandar Narkoba Diringkus Polda Kalteng Dijerat Pasal Pencucian Uang, Terancam Lama di Penjara
- Tambah Kekuasaan Bukan Memperbaiki Pengawasan, RUU Polri Dinilai Menyimpang
- Sepanjang April 2025, Polresta Bandar Lampung Ringkus 28 Tersangka Narkoba
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang