Bu Dami Cerita Pendapatannya Hanya Rp50 Ribu, Sandi Terenyuh

Bu Dami Cerita Pendapatannya Hanya Rp50 Ribu, Sandi Terenyuh
Menparekraf Sandiaga Uno berbincang dengan Ibu Dami. Foto tangkapan layar

jpnn.com, BALI - Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memilih Bali untuk kunjungan kerja perdananya. Dia ingin melihat langsung bagaimana kondisi pariwisata serta ekonomi kreatif di Pulau Dewata tersebut.

Ketika bertemu dengan salah satu pedagang minuman bernama Dami, Sandi, sapaan akrab Sandiaga, begitu terenyuh.

Diceritakan perempuan paruh baya ini, sebelum pandemi Covid-19, pendapatannya Rp300 ribu sampai Rp400 ribu. Begitu pandemi, pendapatnya anjlok tinggal Rp50 ribu.

"Ibu Dami ini pendapatannya sejak pandemi turun drastis. Sekarang tinggal Rp50 ribu," kata Sandi dalam kanal Sandiuno TV di YouTube, Minggu (3/1).

Karena prihatin, Sandi pun minta dagangan Dami dibeli. "Ayo kita beli minuman dulu."

Sandi juga sempat berbincang-bincang dengan salah satu pelaku ekonomi kreatif yang menyewakan surfing. Tadinya Sandi berpikir, pendapatan penyedia surfing turun 80 persen. Ternyata turunnya sampai 100 persen.

"Biasanya yang menyewa surfing selalu ada pak jadi cukuplah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sejak pandemi enggak ada sama sekali yang sewa jadi turunnya 100 persen," ungkap salah satu penyedia alat surfing.

Mendengar itu, Sandi meminta masyarakat peduli wisata untuk membantu membangkitkan ekonomi Bali. "Bali saat ini butuh bantuan kita semua dengan tetap menjalankan protokol kesehatan, mari kita sama-sama bangkitkan pariwisata di Bali," ujarnya.

Menparekraf Sandiaga Uno melakukan kunjungan kerja perdananya di Bali dan mendengarkan banyak keluhan masyarakat yang sangat terdampak pandemi covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News