Bu Risma, Apakah Situasi Kota Surabaya Sudah Genting?

Bu Risma, Apakah Situasi Kota Surabaya Sudah Genting?
Kondisi rumah dinas Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Jalan Wali Kota Mustajab yang saat ini terpasang penutup fiber gelap tinggi. FOTO: ANTARA/HO-Golkar Surabaya

Menurut dia, kalau untuk mengantisipasi dampak aksi demo, bukankah demo Omnibus Law, demo Habib Rizieq, atau demo lain juga sudah selesai.

Mestinya akses menuju Balai Kota dibuka lagi dan pagar rumah dinas tidak perlu ditutup tinggi

Fathoni berpandangan bahwa selama ini Risma mencitrakan diri sebagai pemimpin yang dekat dengan rakyat.

Namun di akhir periodenya justru mengambil jarak dengan rakyat dengan menutup akses jalan balai kota dan mempertinggi pagar rumah dinas.

Anggota Komisi A ini menjadi saksi kalau rumah dinas wali kota sejak jaman Wali Kota Cak Narto tidak pernah ditinggikan dan ditutup seperti sekarang.

Hanya di era Risma bikin hal-hal yang mengundang kecurigaan.

Ia kemudian mempertanyakan apa benar situasi keamanan menjelang Pilkada Surabaya 2020 sudah sedemikian genting sehingga akses ditutup.

Pilkada Surabaya 2020 diikuti pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji. Paslon nomor urut 01 tersebut diusung oleh PDI Perjuangan dan didukung oleh PSI.

Arif Fathoni merasa heran, apakah situasi Kota Surabaya sudah sedemikian genting? Bu Risma, ada apa sih?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News