Budiman Sudjatmiko Siap Dipanggil DPP PDIP karena Temui Prabowo, Lalu Singgung KPK

Budiman Sudjatmiko Siap Dipanggil DPP PDIP karena Temui Prabowo, Lalu Singgung KPK
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) berjabat tangan dengan Politikus PDIP Budiman Sudjatmiko (kanan) usai menggelar pertemuan di Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2023). Prabowo Subianto menerima kunjungan Budiman Sudjatmiko dalam rangka silaturahmi dan diskusi kebangsaan. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.

jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko mengaku tidak masalah dengan rencana pemanggilan dewan kehormatan parpolnya pada awal Agustus 2023.

Diketahui, Dewan Kehormatan PDIP bakal memanggil Budiman menyusul pertemuan aktivis '98 itu dengan Ketua Umum Gerindra sekaligus Bakal Capres 2024 Prabowo Subianto.

"Enggak ada masalah. Saya kira diskusi dengan partai enggak apa-apa, dipanggil," kata Budiman saat dihubungi awak media, Kamis (20/7).

Inisiator Undang-Undang Desa itu mengaku sebenarnya sering berkomunikasi dengan pengurus DPP PDIP membahas berbagai isu.

Dari situ, Budiman mengaku siap memenuhi panggilan dewan kehormatan partai berlambang Banteng moncong putih itu demi kepentingan klarifikasi.

"Oh, iya, yang saya enggak siap itu kalau misalnya saya dipanggil KPK. Buat apa dipanggil KPK, wong, enggak korupsi," kata Budiman.

Sebelumnya, Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun menyebut pihaknya bakal memanggil Budiman pada awal Agustus menyusul pertemuan aktivis '98 itu dengan Ketua Umum Gerindra sekaligus Bakal Capres 2024 Prabowo Subianto.

"Awal Agustus," kata Komarudin kepada awak media, Kamis.

Budiman Sudjatmiko siap memenuhi panggilan dewan kehormatan parpolnya, berbeda hal kalau yang meminta klarifikasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News