Bukalapak & Yayasan Bakti Barito Berdayakan UMKM Dalam Pengelolaan Sampah

Bukalapak & Yayasan Bakti Barito Berdayakan UMKM Dalam Pengelolaan Sampah
Bukalapak & Yayasan Bakti Barito Bermitra sepakat berkolaborasi dalam memberdayakan UMKM dalam pengelolaan sampah. Foto Mesya/JPNN.com

"Harapan kami adalah agar kolaborasi ini memberikan nilai tambah yang baik bagi para Mitra Bukalapak dalam menjalankan usahanya sehari-hari," terangnya.

Dia menjelaskan awal kerja sama ini akan menyasar Mitra Bukalapak yang berada di Garut, Tasikmalaya dan Jakarta. Ke depannya akan dilakukan perluasan program ke seluruh Indonesia.

Demi memperluas dampak dari kerjasama antara Bukalapak dan Yayasan Bakti Barito, sebanyak lebih dari 21 ribu siswa SMK-SMK yang dibina oleh Yayasan Bakti Barito. Juga akan bisa mempelajari beragam kelas pengembangan teknologi digital dari Microsoft dan kelas belajar jualan online dari Bukalapak melalui platform Akademi Jagoan. 

Sampah di Indonesia merupakan salah satu masalah lingkungan yang cukup serius. Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Indonesia menghasilkan sekitar 64 juta ton sampah setiap tahunnya, atau sekitar 175 ribu ton setiap harinya.

Pengelolaan sampah yang tepat dapat memberikan dampak positif terhadap lingkungan dan masyarakat di sekitarnya. 

Teddy mengatakan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyebutkan setiap orang di Indonesia rata-rata menghasilkan 0,68 kg sampah per hari.

Oleh karena itu,  apabila dapat mengelola sampah mandiri secara tepat, 15,2 juta Mitra Bukalapak yang terdiri dari pemilik warung, kios pulsa, dan usaha kecil lainnya, diharapkan mampu mereduksi sampah tidak terkelola hingga 3,7 juta ton per tahun. (esy/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Bukalapak & Yayasan Bakti Barito Bermitra sepakat berkolaborasi dalam memberdayakan UMKM dalam pengelolaan sampah


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News