Bukan KPK, Tapi Menteri Tedjo yang Membakar Emosi Rakyat

Hasan Aspahani

Bukan KPK, Tapi Menteri Tedjo yang Membakar Emosi Rakyat
Bukan KPK, Tapi Menteri Tedjo yang Membakar Emosi Rakyat

Dalam catatan Kompolnas ke Presiden, sesungguhnya sudah ada peringatan soal rekening gendut, bukan? Ini diakui oleh Adrianus Meliala. Jika ini diabaikan presiden, lalu KPK mengingatkannya dengan menetapkan Budi Gunawan sebagai tersangka dalam kasus korupsi, bukankah KPK dengan wewenang mereka ingin menyelamatkan bangsa ini? 

Dan saya punya catatan jawaban Anda, "Apakah KPK pasti benar?"  

Tentu saja KPK belum pasti benar. Tapi, saya tidak percaya bahwa pertanyaan itu bisa muncul dari seorang Menkopolhukam. Lebih tidak percaya lagi dengan kata-kata Anda yang menyulut kemarahan rakyat, yaitu kalimat ini: "Bukan dukungan rakyat yang enggak jelas itu!" 

Dan Anda mengatakan itu di kompleks Istana Negara. Sabtu, 24 Januari 2015. Ah, sungguh satu akhir pekan yang penting dalam sejarah hubungan rakyat dan pejabat negara di negeri ini! Apa sebenarnya arti rakyat dalam hati dan pikiran Anda, Pak Menteri Tedjo?  

Salam.

Jakarta, 28 Januari 2014


Berita Selanjutnya:
Kabut dan Hawa Busuk Pers

MENTERI Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan, Tedjo Edhy Purdijatno, yang saya hormati, izinkan saya menyampaikan pendapat saya kepada Anda,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News