Bukber di Istana, Nasi Mandi Hingga Candaan Bahlil Jadi Menteri Karena Lucu

Bukber di Istana, Nasi Mandi Hingga Candaan Bahlil Jadi Menteri Karena Lucu
Sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) berdialog menjelang waktu berbuka puasa di Istana Negara Jakarta, Kamis (28/3/2024). (ANTARA/Andi Firdaus).

Salah satunya Abu Nawas, merupakan tokoh yang hidup di masa pemerintahan Khalifah Harun Al-Rasyid.

"Tetapi saya yakin Pak Jokowi enggak perlu undang pelawak, karena ada menteri yang lucu, Pak Bahlil. Saya curiga Pak Bahlil jadi menteri bukan karena prestasi tetapi karena lucu," katanya.

Dalam kesempatan itu, Gus Miftah menyampaikan keyakinannya tentang rasa cinta rakyat Indonesia pada sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Mata bisa lupa kepada siapa yang dilihat, tetapi hati enggak bisa lupa dengan siapa yang dicintai. insyaallah cinta rakyat Indonesia kepada Pak Jokowi akan bertahan selamanya," kata Gus Miftah.

Agenda buka puasa bersama di Istana Negara dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta sejumlah menteri KIM.

Sejumlah menteri yang tak hadir di acara tersebut hingga pukul 18.05 WIB, yakni Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.

Kemudian, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah serta Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar.

Menteri yang juga tidak hadir adalah Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Mendikbud Ristek Nadiem Makarim dan Menko PMK Muhadjir Effendy. (Antara/jpnn)


Buka bersama di Istana Negara menyajikan hidangan nasi mandi dan candaan Bahlil jadi menteri karena lucu.


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News