Bukukan Rekor Denda Tertinggi
Rabu, 02 Desember 2009 – 00:11 WIB

Foto : AP
Mendengar pernyataan itu, Serena mengaku lega. Sebab sebelumnya, dia terancam tidak boleh ikut grand slam di tahun-tahun mendatang. "Saya bersyukur kami sekarang sudah mencapai akhir dari insiden itu. Kita semua bisa mulai melangkah ke depan," kata Serena dalam sebuah pernyataan resmi yang dikutip Associated Press.
"Saat ini saya kembali berlatih demi menyiapkan musim depan. Saya sangat berterima kasih untuk semua dukungan yang diberikan fans dan seluruh komunitas tenis di seluruh dunia," lanjut wanita 28 tahun itu.
Stacey Allaster, chief executive WTA mengaku lega mendengar keputusan Komite Grand Slam. Menurutnya, petenis perkasa itu masih memiliki sisi-sisi positif yang bisa dicontoh pemain muda. Tidak ada publik tenis yang menginginkan dirinya mendapat larangan main di grand slam.
"Dia telah mendapat banyak pelajaran dari insiden ini, saya yakin itu. Kami berharap tidak melihat dia melakukan tindakan buruk lagi setelah dihukum," tutur Allaster. (na)
WASHINGTON - Sikap temperamental dan emosional yang kerap ditampilkan Serena Williams berbuah sanksi. Selain denda uang, kolektor 11 gelar grand
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Final Proliga 2025 di GOR Amongrogo Dipastikan tak Kalah dengan Indonesia Arena
- 16 Besar Taipei Open 2025: Ganda Campuran Konsisten, Indonesia Kirim 6 Wakil ke Top 8
- Begini Cara PBSI Cegah Chico Aura Dwi Wardoyo Tinggalkan Pelatnas Cipayung
- PBSI Ungkap Alasan Mempertahankan Chico Ketimbang Melakukan Degradasi
- Gamers Wajib Simak, Berbagi ID dan Password Punya Risiko Besar
- Respons Manajemen Persib Soal Perubahan Jadwal Melawan Persis