Bulog Lakukan Investigasi Beras Bansos tak Layak Konsumsi di Sidoarjo
Jumat, 13 Agustus 2021 – 15:51 WIB

Bulog investigasi beras bansos tak layak konsumsi. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com
"Bansos ini kan untuk masyarakat kurang mampu, kami pasti berikan yang terbaik," ujar dia.
Nurjuliansyah menyebut bahwa beras bansos itu dibagikan ke pihak kelurahan Kedungrejo pada 2 Agustus 2021, kemudian disimpan di dalam gedung penyimpanan sementara.
Setelah itu, pada 9 Agustus atau tujuh hari kemudian, pihaknya mengaku menerima laporan adanya temuan beras yang tak layak konsumsi dari pendamping program.
"Nah, hari itu juga kami langsung ganti berasnya sebanyak 17 paket dengan berat sepuluh kilogram," ungkap dia.
Investigasi terhadap temuan beras bansos tak layak konsumsi di Sidoarjo untuk mengetahui penyebab pastinya
BERITA TERKAIT
- Kolaborasi BULOG-Pupuk Indonesia Saat Panen Raya, Petani Langsung Beli Pupuk Sesuai HET
- Cetak Rekor, Serapan Beras Bulog Capai 1,3 Juta Ton Sepanjang April 2025
- Bulog Siap Dukung Koperasi Merah Putih untuk Memperkuat Ketahanan Pangan
- Serapan BULOG Jatim Tembus 300 Ribu Ton Setara Beras, Tertinggi dalam 10 Tahun Terakhir
- Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia Kunjungi Perum Bulog
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan