Bursa Rawan Profit Taking

Bursa Rawan Profit Taking
Bursa Rawan Profit Taking
Sentimen positif itu pula, sambung dia, yang membuat seluruh bursa regional mengalami penguatan yang signifikan. Selain itu, Badan Pengawas Pasar Modal AS (SEC), mengikuti jejak otoritas bursa di Inggris, mengibarkan bendera perlawanan terhadap aktivitas short sellling hingga 2 Oktober mendatang. ”Indeks juga mendapatkan sentimen positif dari penguatan harga sejumlah komoditas logam, minyak, dan CPO yang cukup signifikan,” tuturnya. Harga minyak memang sejak akhir pekan lalu mulai bergerak naik secara perlahan yang membuat komoditas turunan dan komplementer emas hitam itu ikut membara.

Aksi profit taking dilakukan karena investor cenderung memilih memegang uang tunai dengan mulai melepas portofolionya. ”Ini sebagai antisipasi libur panjang  Idul Fitri agar terhindar dari risiko fluktuasi bursa luar negeri,” papar Ikhsan.

Sentimen rencana buyback terhadap saham-saham BUMN juga mampu membuat bursa saham tanah air kembali terangkat, meski terhitung baru PT Telekomunikasi Indonesia Tbk yang menggelar buyback.(eri/fan)

JAKARTA – Pelan tapi pasti, lantai bursa terus menunjukkan tanda-tanda penguatan. Namun, aksi profit taking membuat penguatan indeks harga


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News