Buruh Mogok, 13 Titik Rawan Macet

Buruh Mogok, 13 Titik Rawan Macet
BURUH TUNTUT UPAH : Ratusan buruh yang tergabung dalam Gabungan Serikat Buruh Independen (GSBI) mengadukan nasib mereka ke Lembaga Bantuan Hukum (LBH) di Jakarta, Selasa (2/10). Sebanyak 300 buruh tersebut menuntut upah kenaikan gaji yang ditangguhkan selama tiga bulan oleh perusahaan sepatu PT. Panarub Dwikarya dan mendesak pembebasan Omih (28) yang dituduh teroris dari LP Wanita Tangerang. FOTO : DWI PAMBUDO/RM
JAKARTA-Hari ini rencananya akan digelar aksi demo buruh secara besar-besaran di Jakarta dan sekitarnya. Setidaknya ada sekitar 13 wilayah yang menjadi lokasi aksi demo rawan terjadi macet. Ini terkait kekhawatiran polisi akan aksi pemblokiran jalan oleh peserta demo. Untuk mengantisipasi, Polda Metro Jaya mengerahkan sedikitnya 15 ribu personil gabungan dari kepolisian dan TNI untuk mengantisipasi aksi anarkhis, Rabu (3/10).

Petugas kepolisian pun tidak akan segan-segan menindak tegas aksi sweeping yang dilakukan sejumlah buruh yang menimbulkan keresahan, dan berdampak pada kondisi kamtibmas kawasan industri di Jabodetabek.

"Mogok kerja itu hak mereka, tetapi kami akan antisipasi tindakan sweeping, karena kalau ada salah satu kawan-kawanya tidak melakukan mogok kerja mereka pasti mengajak dan kalau tidak ikut menimbulkan kerusuhan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Rikwanto, kemarin.

Menurut data Polda Metro Jaya ada 13 kawasan yang terancam mengalami kemacetan parah. Di Jakarta meliputi: Kawasan Industri Pulogadung, Jaktim; KBN Cakung, Jaktim; dan KBN Cilincing, Jakut. Di Tangerang meliputi: Kawasan Industri Jatake, Kawasan Industri Kalisadi,  Kawasan Industri Manis, dan Kawasan Industri Jatiuwung. Di Bekasi meliputi: Kawasan Industri MM 2100, Kawasan Industri  Jababeka, Kawasan Industri EJIB, Kawasan Industri Hyundai, Industri Delta Silikon, Kawasan Industri Lipppo, dan Kawasan Industri Gobel.

JAKARTA-Hari ini rencananya akan digelar aksi demo buruh secara besar-besaran di Jakarta dan sekitarnya. Setidaknya ada sekitar 13 wilayah yang menjadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News