Buya Syafii: Tanya kepada Negara

jpnn.com - JAKARTA - Tokoh Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif mengingatkan agar tragedi 1965 harus diselesaikan. Hal itu dia katakan saat mengikuti acara Simposium Nasional bertema 'Membedah Tragedi 1965, Pendekatan Kesejarahan' di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Senin (18/4).
"Kita harus berdamai dengan masa lampau," kata tokoh yang karib disapa Buya Syafii itu.
Menurut dia, meskipun banyak luka maupun ketidakadilan di masa lalu, tetap harus berdamai. "Kalau kita tetap menanggung beban ini, bangsa ini akan tidak jelas masa depannya," papar Buya.
Menurut dia, kesalahan-kesalahan yang ada terdahulu harus diperbaiki. Pengusutan kasus juga harus dituntaskan. Namun, saat ditanya apakah pemerintah perlu minta maaf, Buya hanya menjawab diplomatis.
"Tanya kepada negara," kata Buya Syafii. (boy/jpnn)
JAKARTA - Tokoh Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif mengingatkan agar tragedi 1965 harus diselesaikan. Hal itu dia katakan saat mengikuti acara Simposium
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pelaku Curanmor Ini Sudah 6 Kali Beraksi di Pesanggrahan, Akhirnya Ketiban Sial, tuh Lihat
- Siswi Diduga Jadi Korban Pelecehan di Sekolah, SMK Waskito Dukung Penegakan Hukum
- Megawati Percaya Diri Diterima Jika Melamar Kerja Jadi Koki
- Megawati Akui PDIP Babak Belur, Tetapi Tetap Menang di Pemilu 2024 Berkat Dukungan Rakyat
- Singgung Kader Bermain Dua Kaki, Megawati: Enggak Usah Diomongkan, Saya Tahu
- Kemendikdasmen Raih Gold Play Button YouTube