Cabut BAP soal Hubungan Tommy dan Bamsoet, Ini Alasan Irjen Napoleon

Cabut BAP soal Hubungan Tommy dan Bamsoet, Ini Alasan Irjen Napoleon
Terdakwa kasus dugaan suap penghapusan red notice Joko Tjandra, Irjen Pol Napoleon Bonaparte menjalani sidang eksepsi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (9/11). Foto; Ricardo/JPNN.com

"Brigjen Prasetijo mengenalkan Haji Tommy sebagai orangnya bapak. Saya tanya bapak siapa? Jawabannya, ya, bapak. Saya tanya lagi, siapa bapak? Dia (Prasetijo) menyebut Ketua MPR Bambang Soesatyo," kata penasihat hukum Tommy membacakan BAP yang dihapus itu.

Napoleon sebelum-sebelumnya juga pernah diajak Prasetijo bertemu oleh Bamsoet di rumah dinas Ketua MPR RI di Jalan Widya Chandra, Jakarta.

Napoleon melihat Prasetijo dengan Bamsoet menang sangat akrab sekali.

Keyakinan Napoleon juga semakin bertambah setelah Tommy dan Prasetijo menghubungi Bamsoet lewat telepon. Meski Napoleon dalam BAP itu mengaku tidak lama menelepon Bamsoet.

Napoleon pun saat didesak hakim membenarkan BAP itu.

"Terima kasih Pak Penasihat, itu saya juga pada saat itu untuk menyakinkan itu, ditelepon lagi, karena saya tidak terlalu yakin Kabareskrim, ini lebih tinggi lagi (Ketua MPR), untuk meyakinkan saya sehingga akhir pada pertemuan itu saya merasa permintaan ini dipantau oleh tiga pejabat negara besar," jelas Napoleon. (tan/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Eks Kepala Divisi Hubungan Internasional Irjen Napoleon Bonaparte ternyata sempat membuat keterangan tentang terdakwa Tommy Sumardi sebagai orangnya Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News