Candi Borobudur Segera Dibuka Kembali, Ganjar: Ini Akan Jadi Obat Rindu
Sebelum berjalan menuju loket, pengunjung harus memasuki bilik disinfektan yang menyemprotkan air sabun.
Jaga jarak jadi peraturan yang banyak diterapkan. Termasuk di loket dan pintu masuk candi.
Jika pengunjung enggan mengantre panjang, pengelola juga menyiapkan loket elektronik. Yang terakhir pemeriksaan suhu badan, dilakukan bersamaan dengan pemeriksaan barang-barang bawaan. Ketika ada pengunjung yang suhu badannya mencapai 37,8 dia dipersilakan balik kanan.
"Kita akan coba dari awal agar bisa menyiapkan SOP wisata yang aman sehingga tidak ada penularan. Semoga ini memberi informasi kepada masyarakat," kata Ganjar.
Jika SOP tersebut bisa ditepati oleh pengelola Candi Borobudur, bukan tidak mungkin akan jadi percontohan untuk diterapkan di destinasi wisata di Jawa Tengah. Untuk uji coba, Ganjar mempersilakan akhir pekan ini dilakukan.
"Minggu depan boleh buka untuk 100 orang. Mungkin teman-teman wartawan yang mengawali. Terus 200 orang, bisa untuk teman-teman yang ingin memberi penilaian," katanya.
Namun sebelum akhirnya benar-benar dibuka, Ganjar menegaskan setidaknya di kawasan sekitar Candi Borobudur mesti menepati selama 14 tidak ada penambahan kasus positif COVID-19.
Hal itu juga jadi landasan pihak pengelola yang hanya akan membuka pintu Candi Borobudur untuk maksimal 5000 orang setiap hari atau hanya 20 persen dari total kunjungan di hari normal.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengikuti simulasi persiapan dibukanya kembali kawasan Candi Borobudur.
- Hadiri Sidang Putusan PHPU Pilpres 2024 di MK, Ganjar Singgung Kemerdekaan Hakim
- Kubu Prabowo Yakin Permohonan Pihak Anies & Ganjar Bakal Ditolak Hakim MK
- Mardiono PPP Hadiri Halalbihalal Golkar, Ganjar Merespons Begini
- Ganjar Pranowo Soal Peluang Bertemu Gibran: Pintu Saya tidak Pernah Tertutup
- Alasan Ganjar Tak Hadiri Open House di Rumah Megawati
- Kabar Gembira, Jam Operasional Candi Borobudur Diperpanjang