Cegah Penyebaran Virus Corona, Tiongkok Perpanjang Libur Imlek

Cegah Penyebaran Virus Corona, Tiongkok Perpanjang Libur Imlek
Tim medis dengan pasien yang akan memeriksa warga terkait penyebaran virus corona. Foto: AFP

jpnn.com, BEIJING - Pemerintah Tiongkok pada Senin (27/1) mengumumkan bahwa masa libur Tahun Baru Imlek akan diperpanjang hingga 2 Februari mendatang. Langkah ini bertujuan untuk membatasi penyebaran virus corona baru.

Kantor Umum Dewan Negara Tiongkok mengatakan dalam sebuah pengumuman bahwa tindakan itu diambil untuk secara efektif mengurangi kontak massal, membatasi penyebaran epidemi, serta untuk lebih melindungi keselamatan dan kesehatan warga Tiongkok.

Masa liburan tersebut dimulai pada 24 Januari dan seharusnya akan berakhir pada 30 Januari.

Universitas, sekolah dasar dan menengah, dan taman kanak-kanak di seluruh Tiongkok akan menangguhkan dimulainya semester musim semi hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Para pegawai yang tidak dapat mengambil cuti karena adanya tindak pencegahan dan pengendalian epidemi dapat mengambil jatah libur yang tertunda tersebut sesuai undang-undang ketenagakerjaan.

Gaji dan remunerasi mereka untuk cuti yang tidak diambil akan diganti sesuai kebijakan yang relevan. (Xinhua/ant/dil/jpnn)

Pemerintah Tiongkok pada Senin (27/1) mengumumkan bahwa masa libur Tahun Baru Imlek akan diperpanjang hingga 2 Februari mendatang.


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Xinhua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News