Cerita Andi Dedi Wijaya Tangani Kasus Perceraian Artis Terkenal

"Kemewahan yang dipamerkan hanya cover saja. Malah fee atau honor saya pun dinego he he he," kenang Andi.
Dia pun tidak menyangka ada artis yang kerap terlihat mewah, tetapi tidak bisa membayar jasa pengacara.
"Saya enggak mau terima honor karena menurut saya sangat kecil dan melihat anaknya yang enggak dinafkahi kasihan. Hitung-hitung amal bantu orang," tuturnya.
Menurutnya hal tersebut termasuk dalam kategori probono atau kewajiban bagi advokat membantu orang lemah.
"Sudah enggak dinafkahi karena suami enggak punya uang dan istrinya cerita pendapatannya naik turun bersaing dengan artis-artis baru," kata Andi.
Dia lantas membayangkan kehidupan si artis yang harus menjalani syuting dari pagi sampai malam demi anak. Sebulan pendapatannya Rp 9 jutaan belum makan dan lainnya.
Pada intinya, lanjut Andi, sebagai pengacara selain menerima keterangan dari pihak tertentu akan menelusuri kebenarannya.
Selain aktif menjadi pengacara di bawah organisasi Peradi, Andi juga seorang kurator kepailitan dan pengurus PKPU di bawah IKAPI yang membantu perusahaan dalam restrukturisasi utang, konsultan hukum pasar modal di bawah organisasi HKHPM. (jlo/jpnn)
Advokat Andi Dedi Wijaya bercerita pengalamannya menangani kasus perceraian pasangan artis terkenal berinisial B dan S.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Arya Saloka dan Putri Anne Diwajibkan Hadir di Sidang Perceraian
- Terungkap, Bentuk KDRT yang Dialami Paula Verhoeven
- Sebut Hubungan Arya Saloka & Putri Anne Baik, Kuasa Hukum: Tak Seperti yang Terlihat
- Hak Asuh Anak Diberikan Kepada Putri Anne, Arya Saloka Menerima?
- Konon Perceraian Memicu Fachri Albar Kembali Mengonsumsi Narkoba
- Beredar Draft Putusan Cerai Paula Verhoeven, Tim Kuasa Hukum Bilang Begini