Cerita di Balik Kartu Merah Marcus Fernaldi di All England 2019

Cerita di Balik Kartu Merah Marcus Fernaldi di All England 2019
Minions tumbang di babak pertama All England 2019. Foto: Badminton Indonesia

jpnn.com, BIRMINGHAM - Indonesia harus kehilangan andalan utamanya di All England 2019, Marcus Fernaldi / Kevin Sanjaya. Ganda putra ranking satu dunia yang juga biasa disebut Minions itu kandas di babak pertama Rabu (6/3) kemarin, kalah dari Liu Cheng / Zhang Nan (Tiongkok) 19-21, 22-20, 17-21.

Penampilan Minions tak seperti biasanya, kedua pemain ini sering berada di bawah tekanan lawan. Setelah menelan kekalahan di game pertama, Marcus / Kevin kehilangan satu poin pertama di game kedua, buah dari kartu merah yang diberikan wasit kepada Marcus.

Dia dianggap terlambat kembali ke lapangan setelah rehat 20 detik. "Enggak tahu juga kenapa, katanya telat masuk lapangan, padahal barengan (dengan lawan). Pasti ada pengaruhnya (buat permainan), lumayan lawan dapat satu poin," ujar Marcus kepada Badminton Indonesia.

(Sedih kalau baca ini: Marcus Tegang, Sering Error, Minions Keok di Babak Pertama All England 2019)

Marcus / Kevin pun gagal mempertahankan gelar All Enggland yang sudah dua tahun mereka jaga. "Saya tampil kurang baik, lawan lebih siap dari kami. Soal beban pasti ada, cuma ya enggak terlalu siap ke sini, persiapan memang kurang," tambah Marcus.

"Soal lawan, enggak ada perubahan terlalu banyak, kurang lebih permainan mereka sama seperti itu. Masih banyak yang perlu ditingkatkan dari kami," timpal Kevin.

Setelah Minions kandas, Indonesia menggantungkan harapan ke Ahsan / Hendra dan Fajar / Rian di nomor ganda putra All England 2019.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News