CFX Terus Meningkatkan Standar Keamanan di Industri Aset Kripto Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama CFX, Subani, menegaskan pentingnya penerapan standar keamanan yang ketat di seluruh industri untuk melindungi nasabah dan menjaga integritas ekosistem aset kripto.
Pasalnya, insiden yang melibatkan salah satu pedagang aset kripto lokal ini telah memicu kekhawatiran di kalangan pengguna dan masyarakat terkait keamanan platform kripto di tanah air.
"Insiden ini mengingatkan kita semua bahwa kewaspadaan yang dalam mengelola risiko keamanan siber sangatlah penting," ujar Subani.
CFX berkomitmen untuk terus memperketat standar keamanan melalui proses akreditasi dan pemantauan terhadap setiap platform yang menjadi anggota CFX, guna memperkuat perlindungan bagi nasabah dan menjaga kepercayaan terhadap ekosistem aset kripto di Indonesia.
Subani menyampaikan Indodax belum terdaftar sebagai anggota bursa CFX karena belum memenuhi persyaratan.
"Keamanan adalah prioritas utama di industri ini. Kami juga akan meningkatkan dan memperketat persyaratan serta proses keanggotaan bursa, sambil berkoordinasi dengan SRO terkait dengan penyimpanan aset nasabah," jelasnya.
CFX juga berkomitmen untuk terus memantau proses investigasi yang tengah dilakukan terkait insiden ini, serta siap membantu Indodax agar dapat memenuhi standar keamanan yang ditetapkan oleh Bappebti, dengan harapan agar nantinya Indodax berhasil bergabung sebagai anggota resmi CFX.
Subani juga menambahkan melalui kerja sama erat antara pelaku industri, regulator, dan platform kripto lainnya, pihaknya yakin dapat memperkuat sistem keamanan dan mengurangi risiko di masa mendatang.
Melalui kolaborasi dan inovasi, CFX berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang mendukung kepatuhan regulasi, keamanan transaksi, serta perlindungan konsumen.
- Cara Ini Bisa Jadi Solusi Agar Indonesia tak Tertinggal di Industri Kripto
- Kuartal II 2025, Harga Bitcoin Diprediksi Makin Melejit
- 5 Tip Menghadapi Volatilitas Kripto, Upbit Imbau Dana Darurat Sebagai Prioritas
- Pintu Gelar Trading Competition 2025 Berhadiah Rp100 Juta, Yuk Ikutan!
- Lampaui Amazon dan Google, Bitcoin Kini Jadi Aset Kelima Terbesar di Dunia
- Harga Bitcoin Tembus Rp1,56 Miliar, CEO Indodax Ajak Masyarakat Mulai Mengubah Pola Pikir