Charles Honoris: Pak Jokowi, Kondisi Sudah Darurat, Jangan Sampai Makin Gawat

Charles Honoris: Pak Jokowi, Kondisi Sudah Darurat, Jangan Sampai Makin Gawat
Charles Honoris. Foto: Ricardo/JPNN.com

"Angka keterisian tempat tidur fasilitas kesehatan di hilir, seperti di lima provinsi Pulau Jawa sudah merah, di atas 80 persen," ujar Charles.

Menurut dia, untuk menyelamatkan hilir yang nyaris kolaps, Presiden Jokowi perlu menerapkan PSBB secara nasional atau setidaknya penguncian di Pulau Jawa, yang berimplikasi pada penutupan secara total terhadap sekolah, pusat perbelanjaan dan perkantoran, kecuali pada segelintir sektor usaha vital tertentu.

Charles mengatakan kalau pembatasan mobilitas besar-besaran tidak dilakukan di hulu, maka penambahan kapasitas faskes sebanyak apa pun di hilir tetap tidak akan memadai.

Apalagi, lanjut dia, tidak semua provinsi memiliki kapasitas faskes yang sama.

Kapasitas faskes di Pulau Jawa tentu berbeda dengan di Indonesia timur.

"Kita tentu tidak ingin jika tanpa pembatasan sosial besar-besaran, provinsi lain seperti di Indonesia Timur, yang BOR faskesnya saat ini masih hijau, menjadi kacau balau seperti faskes Pulau Jawa sekarang," kata Charles.

Dia menekankan bahwa faskes di hilir tidak akan kuat meredam "banjir bandang" kalau angka penularan dari hulu sangat deras.

"Derasnya penularan COVID-19 di hulu harus kita redam sedini mungkin dengan pembatasan sosial besar-besaran," kata Charles. (antara/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

Charles Honoris meminta Presiden Jokowi segera memutuskan menerapkan kebijakan PSBB karena kondisi sudah darurat akibat Covid-19.


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News