Chelsea Tutup Gedung Akademi, Pemain dan Pelatih Isolasi di Rumah

Chelsea Tutup Gedung Akademi, Pemain dan Pelatih Isolasi di Rumah
Logo Klub Chelsea. (ANTARA/Reuters)

Sebuah varian baru virus corona, yang lebih menular, telah melanda di Inggris.

Diperkirakan satu dari 30 orang London terinfeksi virus tersebut.

Penutupan tersebut dilakukan setelah para pemain akademi diizinkan libur dua pekan antara Natal dan Tahun Baru, karena kurangnya jadwal pertandingan.

Lampard sendiri telah memanggil beberapa pemain akademi ke skuad tim utamanya pada periode itu.

Namun mereka tidak termasuk yang terpengaruh setelah dites menjelang laga Piala FA lawan Morecambe.

Para pemain harus menjalani latihan di rumah dan gedung akademi akan menjalani pembersihan mendalam sebelum dibuka kembali.

Lampard meminta agar klub-klub liga Inggris menjatuhkan sanksi bagi pemain yang meninggalkan rumah saat sedang menjalani isolasi mandiri.

"Saya tidak yakin apakah tanggung jawabnya ada di tangan klub-klub atau Federasi Sepak Bola Inggris (FA)," ujar pelatih asal Inggris itu usai laga pada Minggu.

Chelsea menutup gedung akademi dan memerintahkan pemain serta pelatih isolasi di rumah masing-masing.

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News