Chelsea Vs Real Madrid, Adu Digdaya

Chelsea Vs Real Madrid, Adu Digdaya
Chelsea Vs Real Madrid, Adu Digdaya

jpnn.com - MIAMI – Biasanya laga pramusim sekadar ajang mengencangkan lagi otot para pemain setelah menikmati libur musim panas. Tapi realitas itu tidak berlaku saat Chelsea menghadapi Real Madrid di Miami, Amerika Serikat, Kamis (8/8) (Siaran Langsung RCTI, Pukul 08.00 WIB. Kedua tim bakal bertarung di partai pemuncak International Champions Cup 2013. Ada emosi dan gengsi dalam laga tersebut.

Gengsi akan dipertaruhkan oleh kedua tim. Yakni gengsi sebagai tim paling sempurna sepanjang pramusim 2013. Los Blancos Real Madrid dan The Blues Chelsea memang belum terkalahkan sepanjang ujicoba pramusim.  Chelsea, sejak ditangani Jose Mourinho, sudah melakoni lima laga pramusim. Tiga laga di antaranya dihelat di Asia menghadapi  Singha All-Stars, Malaysia XI  dan Indonesia All Stars. Dua laga lainnya di pentas International Champions Cup lawan FC Internazionale dan AC Milan.

Sejauh ini, catatan The Blues sangat meyakinkan.  Branislav Ivanovic dan kawan-kawan sukses memenangkan kelima laga tersebut. Total The Blues mengoleksi 17 gol dan hanya kebobolan dua gol. Catatan ini akan semakin sempurna jika mereka sukses meringkus Madrid di partai puncak International Champions Cup.

Yang jadi soal, hasil uji coba Real Madrid juga tak kalah mentreng dari Chelsea. Ingat, Les Merengues –julukan Madrid- belum terkalahkan dalam lima laga pramusim.     

Skuad arahan Carlo Ancelotti menghancurkan Bournemouth enam gol tanpa balas.  Sempat ditahan imbang Lyonn 2-2, Madrid kemudian langsung tancap gas dengan membekuk raksasa Prancis, Paris Saint Germain. Di pentas International Champions Cup, Madrid melaju ke final usai mengalahkan Los Angeles Galaxy dan Everton.

Berbekal catatan sempurna kedua tim, laga nanti dipastikan berlangsung ketat, keras, dan penuh emosi. Pemenangnya akan menjadi tim paling sempurna dalam pramusim 2013. Partai nanti juga berbalut emosi lain. Sebab, pelatih Chelsea saat ini, Jose Mourinho, adalah eks pelatih Madrid yang dilengserkan akhir musim lalu. Madrid meminggirkan Mou yang gagal mempersembahkan trofi sepanjang musim 2012/2013.

Mourinho dalam jumpa pers jelang laga, secara terang-terangan mengungkapkan kekecewaannya atas peminggiran tersebut. Mou menilai pemecatannya tak lebih dari sekadar kepentingan politik para pejabat tinggi Madrid. “Saya tahu Madrid adalah klub istimewa. Madrid adalah politik. Mereka tak pernah jadi klub olahraga, melainkan klub yang dipenuhi kepentingan,” kata Mou kepada ESPN.

Pelatih asal Portugal itu menambahkan, “Musim terakhir saya bersama Madrid tidaklah buruk.  Tahun ketiga saya adalah tahun pemilihan presiden klub. Pemilihan sangat berarti bagi Madrid. Kami berada di tengah situasi itu dan hanya orang-orang dalam yang bisa memahami apa yang sebenarnya terjadi,’’ ucap pelatih yang karib dengan julukan The Special One.

MIAMI – Biasanya laga pramusim sekadar ajang mengencangkan lagi otot para pemain setelah menikmati libur musim panas. Tapi realitas itu tidak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News