China-Taiwan Memanas, Indonesia Bakal Untung atau Buntung?

Bahlil pun mengajak semua pihak untuk tidak takut. Menurut dia, sikap waspada perlu tapi juga dengan upaya antisipasi.
"Boleh kita khawatir, boleh kita antisipasi tapi jangan kita takut dengan bayang-bayang di luar," pungkas Bahlil.
Militer China kembali melakukan latihan militer di laut dan udara di sekitar Taiwan, Senin (8/8).
Komando Teater Timur China (PLA) mengatakan latihan tersebut berfokus pada operasi antikapal selam dan serangan laut.
Masifnya aktivitas militer China ini merupakan buntut dari kunjungan Ketua DPR Amerika Serikat Nancy Pelosi ke Taiwan pada Selasa (2/8) lalu.
"Situasi tegang yang saat ini terjadi di Selat Taiwan sepenuhnya diprovokasi dan diciptakan oleh pihak AS atas inisiatifnya sendiri, dan pihak AS harus memikul tanggung jawab penuh dan konsekuensi serius untuk ini," kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan China Wu Qian, dikutip dari Reuters, Senin (8/8).(antara/mcr10/jpnn)
ahlil Lahadalia menyebut China dan Taiwan merupakan dua negara yang memiliki andil cukup besar pada investasi tanah air.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- 1 Mart Buka Gerai Ritel Perdana di Indonesia, Ada Rencana Ekspansi ke China
- Sri Mulyani Langsung Bertemu Menkeu China Seusai Negosiasi Tarif AS, Ada Apa?
- BPS: Ekonomi Triwulan I 2025 Tumbuh 4,87 Persen
- BigBox AI Meningkatkan Loyalitas Pelanggan lewat Layanan Purna Jual
- Fathi Nilai Kebijakan Ekonomi Trump Ancaman Serius, Pemerintah Perlu Strategi Baru
- Bea Cukai Tanjung Priok Fasilitasi Ekspor 10 Ton Galvanize ke Amerika Serikat