Coret Dinding dan Mobil Patroli Polres Luwu, Aipda HR Dikirim ke RS Jiwa

Menurut Arisandi, kepribadian HR baik, meski sebelumnya saat di penjagaan pernah memukuli temannya lalu dipindahkan ke bagian Urusan Kedokteran dan Kesehatan Polres biar punya waktu, tanpa tekanan supaya bisa istirahat.
Disinggung pula HR pernah menjabat kepala Unit Tindak Pidana Korupsi Polres setempat, dan sempat mendapatkan penghargaan.
Kapolres menyatakan soal penghargaan itu hanya mengetahui dari rekan-rekannya.
"Dahulu katanya seperti itu, saya juga belum lihat penghargaannya. Namun, berdasarkan cerita teman-temannya memang (ada)."
"Namun, ada yang cerita teman-temannya, HR berubah dan puncaknya itu pada saat orang tuanya meninggal pas Covid-19, kalau enggak salah bapaknya," ucap Arisandi.
Dari titik awal itu setelah kehilangan orang tuanya, dia menambahkan bersangkutan mungkin mulai depresi karena sangat dekat dengan kedua orang tuanya.
Kejadian mencoret dinding polres berlangsung cepat, meski ada penjagaan, sebab bersangkutan polisi jadi bisa masuk dari pintu mana pun.
Sebelumnya, Kepolda Sulawesi Selatan, Irjen Nana Sudjana telah membesuk HR di RSKD Jiwa Dadi.
Aipda HR yang mencoret dinding kantor Polres Luwu, Sulawesi Selatan, akhirnya dikirim ke Rumah Sakit Jiwa, di Makassar
- Gus Din Apresiasi Jokowi Laporkan ke Polisi Kepada Penuduh Dirinya Berijazah Palsu
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Denpom TNI Kantongi Bukti Transfer Uang Setoran Judi Sabung Ayam di Lampung
- Begini Update Kasus Penembakan 3 Polisi saat Menggerebek Judi Sabung Ayam di Lampung
- Polda Riau akan Tetapkan Tersangka Kasus SPPD Fiktif yang Rugikan Negara Ratusan Miliar
- Modus Arisan dan Investasi, IRT di Purwakarta Tipu 580 Orang hingga Rp1 Miliar