Corrupt Sea Games

Corrupt Sea Games
Corrupt Sea Games
Akan tetapi, sebagaimana dalam video games bola yang dapat lisensi FIFA, UEFA dan asosiasi klub-klub dunia, nama pelatih dan pembina tim tidak pernah dimunculkan. Itulah sebabnya dalam “korupsi games” di Tanahair, kita hanya tahu nama-nama pemain lapangan, dan tak pernah mendengar orang menyebut nama pelatih dan pembina tim korupsinya.Kita hanya bisa mendengar dalam bisik-bisik di warung-warung kopi, atau di ruang-ruang terbatas nama pelatih dan pembina tim yang dimotori Nazaruddin, atau tim yang menjalankan pola rekayasa kebijakan macam Centurygate. Termasuk nama “Don” (pentolan) dalam Mafia Pemilu.

Menyebut nama pelatih dan pembina tim, tentu kita jadi ingat mahluk kontroversial asal Portugal: Jose Mourinho gelar The Special One. Ini memang orang No 1 dibalik suksesnya klub Porto, Chelsea dan Intermilan.

Lalu siapa orang No 1 di balik skandal besar Nazaruddin, Centurygate dan TI pemilu? Karena memiliki intrumen penyelidikan dan penyidikan, KPK pasti tahu. BPK pasti tahu. Polri pasti tahu. Kejaksaan Agung. Mungkin lembaga-lembaga tinggi negara juga tahu. Kecuali lembaga kepresidenan pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono. [***]
Berita Selanjutnya:
Isu Hilang, Dusta Terbilang

JUDUL dengan bahasa Inggris di atas secara tata bahasa (grammer) bisa disalahkan. Menurut Anda mungkin lebih benar ditulis Sea Games Corrupt. Karena


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News