Culun! Bandar Narkoba di Bali Takut Dikirim ke Nusakambangan
Mereka bertambah takut, pasca-beredarnya video yang menunjukkan para bandar, terutama Abdul Rahman Willy CS dipindahkan dari Bali beberapa waktu lalu.
Di dalam video menunjukkan para petugas di pelabuhan yang akan memindahkan mereka ke Nusa Kambangan menyeret mereka. Bahkan, ada juga yang dipukuli dalam kondisi tangan dan kaki diikat rantai.
"Dengan dilakukan pengiriman ke Nusakambangan bekerjasama dengan Menkumham dan Kalapas Kerobokan ini sangat ampuh memberikan efek jera. Banyak pelaku narkoba takut dikirim ke Nusa Kambangan dan berjanji akan tobat," terang Kombes Ruddi.
BACA JUGA: Kasus Penganiayaan pada Napi Tak Cukup Hanya dengan Sanksi Administratif
Terkait jumlah dan berapa lagi yang akan dikirim ke Nusa Kambangan, kata Kombes Ruddi, hal ini masih belum bisa dipastikan.
"Jumlahnya kami akan koordinasi dulu dengan Lapas Kerobokan dan Menkumham. Tapi saya tanya ke para bandar ini, mereka takut dikirim," tandas perwira dengan melati tiga di pundak ini. (rb/mar/mus/JPR)
Pemindahan para napi narkoba Bali ke Nusakambangan untuk menyusul Abdul Rahman Willy Cs yang telah dikirim terlebih dahulu bulan lalu.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Mak Gadi Terkenal Licin, Bandar Narkoba Ini Akhirnya Ditangkap Timsus Polres Inhu
- Polisi Sita Aset Sebanyak Rp 2,8 Miliar Milik Bandar Narkoba di Tanah Laut
- Calon Hakim Agung Ini Bakal Tetap Menghukum Mati Bandar Narkoba
- Bandar yang Pasok Narkoba di Kafe Kawasan Senopati Ditangkap Bareskrim Polri
- Irjen Agung Setya, Pangdam, dan BNNP Sumut Menggerebek Judi dan Narkoba, Lihat
- Kaki Tangan Bandar Narkoba Diringkus di Pademangan