Curiga Ada Manipulasi Surat Keterangan Domisili demi Lolos PPDB Jalur Zonasi
‘’Banyak sekali keluhan ini kami terima. Kami akan cek lagi. Kami juga akan memanggil kades dan lurah yang menerbitkan surat-surat ini,’’ tegasnya.
BACA JUGA: Terbit Surat Edaran setelah Permendikbud soal PPDB Direvisi
Kepala SMPN 1 Ponorogo Yuli Dwi Astuti menguraikan, ada 50 siswa yang mendaftar menggunakan surat domisili di sekolahnya. Jumlah itu bagian dari 288 siswa yang diterima. Pada awalnya, pihak sekolah tidak meragukan surat tersebut. Surat keterangan domisili dipandang sah oleh sekolah lantaran ditandatangani resmi oleh lurah/kades. Di samping, orang tua juga membuat surat pernyataan tentang konsekuensi dicoret jika memalsu data.
‘’Kami sudah memverifikasi. Memang ada beberapa yang mencurigakan dan sudah kami panggil,’’ tukasnya. (naz/fin)
Manipulasi surat keterangan domisili diduga muncul lagi demi lolos seleksi PPDB jalur zonasi.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Kontrak Kerja PPPK Semua Rata 5 Tahun, Kenaikan Gaji Sama dengan PNS
- Pembayaran Gaji Baru PNS & PPPK Plus Rapelan Tidak Serempak, Sabar
- Dokter Spesialis Kejiwaan Ungkap Kondisi Timses yang jadi Pasiennya, Ya Ampun
- Tabung Gas Helium Meledak di Ponorogo, 2 Rumah Warga Rusak, Satu Orang Terbakar
- Anies Berjanji akan Merawat Amanah dari Ulama Ponorogo Kiai Hasan Besari
- Jadi Pembicara Parenting, Fery Farhati Anies Baswedan Beber Makna Al Ummu Madrasatul Ula