Daerah Perbatasan Indonesia-Malaysia Terkendali

Satu Pleton Brimob Dikerahkan ke Perumahan Balikpapan

Daerah Perbatasan Indonesia-Malaysia Terkendali
Daerah Perbatasan Indonesia-Malaysia Terkendali
Hanya saja untuk Kota Samarinda, kemacetan tetap tak dapat dihindari di sejumlah ruas jalanan utama. Ini mengingat banyaknya peserta pawai takbiran keliling, serta aktivitas masyarakat mulai dari berbelanja persiapan lebaran dan lain-lainnya.

Kapolda juga menyebutkan telah memerintahkan Kasat Brimob Polda Kaltim AKBP Leo Bona Lubis, agar mengerahkan sebanyak satu pleton, atau sekitar 60 personel anggota Brimob, melakukan patroli secara mobile di seluruh perumahan di Balikpapan dan kampung-kampung, mem-backup anggota Samapta. "Satu pleton Brimob kami siagakan, melakukan patroli di perumahan serta seluruh jalanan Kota Balikpapan," ujar Kabid Humas Polda, Kombes Pol Antonius Wisnu, didampingi Karo Ops Polda Kaltim, Kombes Pol Jusman Aer.

Dikatakan, peningkatan patroli itu untuk mencegah aksi kejahatan pencurian dan lain sebagainya, mengingat banyak masyarakat yang mudik berlebaran ke luar kota dan meninggalkan rumahnya dalam keadaan kosong. Masyarakat sendiri telah diminta melaporkan ke pengurus RT setempat maupun ke tetangga dekat, apabila rumahnya kosong.

Dalam malam takbiran lalu, pawai kendaraan keliling takbiran di pusat jalanan Balikpapan diikuti sebanyak lebih kurang 1.200 kendaraan roda dua. Sementara sebanyak 45 kendaraan mobil di antaranya, terdiri mobil pribadi, pikap dan truk. "Berlangsung tertib dan lancar. Memang ada sedikit kemacetan, tapi bisa teratasi," terang Kapolres Balikpapan, AKBP A Rafik.

BALIKPAPAN - Aktivitas masyarakat di malam takbiran Idul Fitri, Kamis (9/9) lalu, sangat padat. Termasuk pula di wilayah Kota Nunukan yang berdekatan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News