Daging Olahan Membunuh Satu dari 30 Orang
Jumat, 08 Maret 2013 – 09:30 WIB
Peringatan ini datang di tengah skandal horsemeat yang menyebabkan banyak konsumen mempertanyakan asal-usul makanan mereka. Olahan daging ditemukan dibuat dengan menggabungkan bagian sisa makanan dari hewan yang tidak lagi dapat dijual.
Baca Juga:
Para peneliti dari sepuluh negara Eropa menanyai hampir 450.000 orang. Kemudian hasil tes kesehatan mereka dilacak rata-rata selama 13 tahun. Hasilnya ditemukan bahwa sebagian dari mereka yang mengkonsumsi daging olahan, lebih beresiko cepat meninggal terutama karena penyakit jantung dan kanker.
Mereka yang beresiko meninggal karena penyakit jantung, rata-rata mengkonsumsi daging olahan lebih dari 160 gram atau setara tiga sosis sehari. Sedangkan resiko kanker terjadi ketika dikonsumsi lebih dari 50 gram sehari.
Profesor Karol Sikora, salah satu spesialis kanker terkemuka di Inggris mengatakan, hal terpenting dari mengkonsumsi daging olahan adalah jangan terlalu kebanyakan dan berlebihan.
HASIL penelitian ini harus membuat anda lebih berhati-hati saat mengkonsumsi daging olahan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di Eropa,
BERITA TERKAIT
- 5 Makanan Kaya Vitamin A yang Perlu Anda Ketahui
- Anda Merasa Kelelahan, Segera Atasi dengan Mengonsumsi 10 Makanan Ini
- Rekomendasi Herbal Terbaik untuk Atasi Ambeien Tanpa Operasi
- Bukan Sekadar Suplemen, Matafine Jadi Simbol Gaya Hidup Sehat
- Cannelle Merawat Ujung Rambut Hingga Kuku Ala Gen Z
- 6 Manfaat Air Kencur Campur Jahe yang Luar Biasa