Daging Sapi Beku Bulog Ringankan Beban Pedagang Bakso

Daging Sapi Beku Bulog Ringankan Beban Pedagang Bakso
Daging Sapi Beku Bulog Ringankan Beban Pedagang Bakso

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan berkeyakinan bahwa daging sapi beku impor milik Perum Bulog dapat membantu meringankan beban ribuan pedagang bakso yang tergabung dalam Asosiasi Pedagang Bakso se-Indonesia. Pasalnya di saat harga daging sapi melambung di pasaran, Bulog berani menjual harga daging Rp 75 ribu per kg.

"Saya menghubungi Ketua Asosiasi Pedagang Bakso se-Indonesia (Tri Setyo Budiman). Saya tanya kalau sebanyak 2,5 juta pedagang bakso mengambil daging beku dari Bulog gimana? Dia bilang bisa lebih untung karena dapat beli daging dengan harga yang lebih murah," papar Dahlan di Jakarta, Kamis (15/8).

Selama ini dikatakan Dahlan bahwa ribuan pedagang bakso yang tergabung dalam asosiasi belum memiliki keterampilan khusus untuk mengolah daging sapi beku menjadi bakso. Namun Tri kemarin sempat berujar pada Dahlan kalau dia menemukan salah satu teknologi baru yang bisa digunakan untuk mengolah daging sapi beku menjadi bakso.

"Kemarin dia bilang kalau sudah menemukan teknlogi untuk mengolah daging sapi beku yang rasa baksonya bisa tetap sama enaknya," papar bekas Dirut PLN ini.

Nah maka itu, Dahlan berjanji bakal mengkampanyekan cara penerapan teknologi itu pada ribuan pedagang bakso.

Di samping itu, dia mengaku heran pada masyarakat yang masih bersikeras menolak membeli harga daging sapi beku yang didatangkan Bulog dari Australia dengan harga murah. "Rakyat kita ini hebat sekali lebih milih beli harga daging sapi yang mahal dibanding beli daging yang murah dari pemerintah," tuturnya. (chi/jpnn)


JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan berkeyakinan bahwa daging sapi beku impor milik Perum Bulog dapat membantu meringankan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News