Dalam Mimpi, Anaknya Mengatakan Rumahnya di Sini

Dalam Mimpi, Anaknya Mengatakan Rumahnya di Sini
Bocah perempuan khusuk berdoa di kuburan massal korban tsunami Ulee Lheu, Banda Aceh, Senin (26/12). Foto: ENO SUNARNO/RAKYAT ACEH/JPNN.ccom

Di Aceh Selatan, Panglima Laot setempat menyatakan para nelayan tidak melaut dalam rangka memperingati 12 tahun tsunami.

“Seperti tahun-tahun sebelumnya, nelayan Aceh Selatan tidak melakukan aktivitas atau melaut. Warga melaksanakan doa bersama dan tausiah di masjid-masjid dan tempat lainnya,” kata H Muhammad Taslim.

Hal serupa juga disampaikan Panglima Laot Lhok Tapaktuan I, Muhammad Taslim, kesadaran nelayan tidak melaut tumbuh secara tulus dan telah menjadi kebiasaan di setiap peringatan tsunami Aceh.

“Pantauan saya, ratusan nelayan yang berada di Lhok Tapaktuan, seorangpun tidak melaut. Kondisi ini tentunya untuk menghargai dan mengenang musibah 12 tahun lalu,” paparnya.

Pemkab Aceh Selatan juga melaksanakan doa bersama di lokasi MTQ Taman Sahara, Gampong Kuta Baro, Kecamatan Meukek.

“Melibatkan para ulama dan teungku-teungku Imam Chiek. Semoga apa yang kita lantunkan hendaknya mendapat rahmat dari Allah,” ujar Bupati Aceh Selatan, HT Sama Indra. (ibi/ibr/dai/dir)

 


BANDA ACEH – Ratusan warga memadati kuburan massal Ulee Lheue, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, dalam rangka peringatan 12 tahun gempa dan tsunami,


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News