Dampingi Jokowi, PDIP Harus Cari Sosok Proklamator Hatta di Golkar
Sabtu, 29 Juni 2013 – 21:48 WIB
"Artinya sisa kurang lebih 35 persen suara yang harus dibagi oleh 8 partai sisanya," katanya.
Menurut Saiful, PDIP dan Partai Demokrat memiliki peluang untuk berkoalisi. Tapi jika PDIP tidak bisa menggandeng Demokrat atau Gerindra, pilihannya harus ke Golkar. Agar ada perimbangan kekuatan partai koalisi dan oposisi.
"Ini sebenarnya positif bagi kemajuan demokrasi di Indonesia. Akan ada koalisi pemerintahan dan oposisi yang sederhana dan efektif. Dan ini membuat demokrasi akan berjalan lebih stabil hingga 2019," ungkapnya.
Untuk menggandeng Golkar, dia mengakui, ganjalannya ada pada figur Aburizal Bakrie, ketua umum yang sudah ditetapkan sebagai calon presiden. Karena itu, PDIP, yang diyakininya akan mengusung Joko Widodo, harus mencari tokoh Golkar lainnya untuk dipasangkan dengan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
JAKARTA - Direktur Eksekutif Institute for Transformation Studies, Andi Saiful Haq mengatakan PDIP harus mencari sosok yang pas untuk mendampingi
BERITA TERKAIT
- KPK Ingatkan Pihak Maktour Travel agar Kooperatif pada Panggilan Hukum
- KPK Geledah Rumah Adik SYL terkait Pengusutan Kasus Korupsi
- TPPO di Sulteng Sangat Meresahkan, Pemerintah Harus Turun Tangan
- Terima Delegasi Terengganu, Ketua DPD RI Dorong Strategi Ekonomi Pengembangan Wilayah RI-Malaysia
- 170 Ribu Ekor Benih Lobster Gagal Diselundupkan ke Luar Negeri
- Gandeng IME, Pintar Sasar Peserta Prakerja Tingkatkan Kemampuan Berbahasa Mandarin