Dana Unas Nyangkut di Daerah
Jumat, 22 April 2011 – 17:39 WIB
JAKARTA--Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) mengklaim jika dana bantuan ujian nasional (Unas) sudah ditransfer ke masing-masing kabupaten/kota. Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh mengatakan, dana bantuan Unas tersebut sudah dapat dipastikan sampai di daerah. Namun, pihaknya memang tidak bisa menjamin apakah dana yang terdapat di rekening daerah itu sudah sampai di rekening sekolah atau belum. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemdiknas, Mansyur Ramli menambahkan, dana Unas sudah ditransfer ke dearah sejak sebelum pelaksanaan Unas. "Hari Kamis (14/4) sudah kami kirim semua. Mungkin terhambat di titik proses transfer dari daerah ke sekolah. Kalau dari pusat ke propinsi sudah semua bahkan dana Unas untuk SMP juga sudah ditransfer," tukasnya.
"Dana bantuan Unas sudah kami kirim ke daerah. Akan tetapi, meski sudah ditransfer, kami tidak dapat memastikan sudah masuk ke sekolah atau belum," ungkap Nuh di Jakarta, Jumat (22/4).
Baca Juga:
Dengan kondisi tersebut, mantan Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya ini menilai, jika ada keterlambatan maka dapat dipastikan faktor penyebabnya ada di daerah. "Contohnya saja dana BOS. Hingga jam empat kemarin ternyata masih ada 22 kabupaten/kota yang belum salurkan BOS triwulan pertama. Untuk triwulkan kedua, sudah ada 54 kabupaten/kota yang sudah menyalurkan BOS," tandasnya.
Baca Juga:
JAKARTA--Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) mengklaim jika dana bantuan ujian nasional (Unas) sudah ditransfer ke masing-masing kabupaten/kota.
BERITA TERKAIT
- Sinergi Atma Jaya-Perhumas Jadikan Komunikasi Tetap Relevan dalam Keilmuan dan Praksis
- FISIP UPN Veteran Jakarta & UiTM Implementasikan Kerja Sama Dua Fakultas
- Unicamp 2024, Membantu Guru & Siswa dalam Pengembangan Teknologi Edukasi
- Dukung Kualitas Pendidikan, Pegadaian Peduli Transformasi Sekolah di Bengkulu
- BAZNAS Adakan Program TOT Pengajar Al-Qur'an Isyarat
- Penjelasan Kemendikbudristek soal UKT Mahal, Jangan Gagal Paham