Darah Calon Istri Harus Diperiksa
Selasa, 04 Juni 2013 – 08:20 WIB
TASIK - Seorang pria yang akan menikahi perempuan idamannya disarankan memeriksa kandungan darah calon istri. Hal itu untuk menghindari pembawa sifat Thalasaemia di antara pasangan itu agar tidak menular ke anak mereka. Mengendalikan penurunan sifat Thalasaemia itu, pemprov berencana menggulirkan program pemeriksaan darah terhadap siswa tingkat SMA. Alasannya, masa-masa SMA adalah masa peralihan anak mulai berpacaran.
”Pernikahan pembawa sifat dengan pembawa sifat (sifat thalasaemia) harus dihindari. Ini mata rantainya juga harus diputus. Karena kalau tidak diputus, ini akan terus berputar lagi, ke anak cucu menurun (penyakit Thalasaemia),” ungkap Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan usai menghadiri peringatan Hari Thalasaemia se-Dunia yang jatuh 2 Juni di Graha Asia, Plaza Asia.
Baca Juga:
Jika pernikahan sesama pembawa sifat mampu dihindari, kata dia, maka regenerasi penderita Thalasaemia tidak akan terjadi dan bisa ditekan.
Baca Juga:
TASIK - Seorang pria yang akan menikahi perempuan idamannya disarankan memeriksa kandungan darah calon istri. Hal itu untuk menghindari pembawa sifat
BERITA TERKAIT
- 806 PPPK 2023 Lombok Tengah Terima SK, Ini Pesan Lalu Pathul Bahri
- Brigjen Dwi Irianto Resmi Bertugas Sebagai Kapolda Sultra
- Prakiraan Cuaca Riau 2 Mei 2024: Waspada Hujan, Angin Kencang, dan Petir di Wilayah Ini
- Geger Penemuan Mayat di Jalan Yos Soedarso Pekanbaru, Lihat
- Kapolda Irjen Fakhiri Tantang KKB Perang Terbuka
- Penyesuaian Tarif Parkir di Denpasar Resmi Diberlakukan Per 1 Mei 2024, Ini Perinciannya