Dari Jualan Sambal, Bu Emi Berhasil Kuliahkan Dua Anaknya

Dari Jualan Sambal, Bu Emi Berhasil Kuliahkan Dua Anaknya
Emi Suryani menunjukkan sambal Maike miliknya. Foto: Ferial/Lombok Post/JPNN.com

"Jadi kalau tidak ada ikan, bisa langsung jadi lauk," ujarnya.

Ia pun mulai melakukan beragam percobaan. Dimulai dengan ikan asin. Dia sadar, butuh kesabaran besar jika ingin menciptakan sesuatu yang baru. 

Ia harus mengalami kegagalan berkali-kali. Sebelum akhirnya berhasil. "Saya ciptakan pertama kali untuk anak-anak," tuturnya.

Setelah berhasil, ia pun membuatnya untuk bekal makan siang anak-anaknya. Sambal ikan asin dibawa putra sulungnya ke kantor tempat dia bekerja.

Rekan kerja anaknya pun mulai mencicipi. Rasa unik. Rasa ikan asinnya yang khas membuat mereka tertarik. 

Sejak saat itu, sambal di bekal makanan anaknya selalu dikerubuti rekan-rekan kantornya.

Dari situ teman anaknya mulai meminta untuk dibuatkan juga.

"Kita pesan sambal dong," ujarnya meniru ucapan rekan sekantor anaknya.

IBU tiga anak ini berhasil membuat racikan sambal yang digemari banyak orang. Bahkan sambal bermerek Maike ini laris dijadikan oleh-oleh para turis.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News