Dari rahim siapa Angkatan Laut Indonesia lahir?
jpnn.com - BENARKAH Angkatan Laut Republik Indonesia warisan kolonialisme Belanda dan fasisme Jepang?
Wenri Wanhar - Jawa Pos National Network
Pertempuran-pertempuran di laut saat Perang Dunia I ternyata memberi kepastian atas kalah menangnya negara-negara yang berperang.
Dan Belanda dengan Koninkijke Marine (K.M)/angkatan lautnya terbukti tak sanggup mempertahankan perairan negeri jajahannya di Hindia Belanda dan Hindia Barat.
Belajar dari pengalaman itu, usai Perang Dunia I, Belanda merekrut anak-anak negeri jajahannya untuk mengabdi dalam K.M.
Lembaga pendidikan kelautan yang didirikan Belanda di Indonesia antara lain, Prins Hendrik School Afdeling Zeevaarrkundig Leergang di Jakarta.
"Sekolah ini untuk mendidik calon mualim pelayaran besar," sebagaimana dicuplik dari arsip Sedjarah ALRI bertajuk Pengawal Samudera Pengawal Pembela Tanah Air.
Ada juga Kweekschool voor Inlandse Schepelingen di Makassar untuk mendidik calon rendahan dari Koninkijke Marine (K.M).
Benarkah Angkatan Laut Republik Indonesia warisan kolonialisme Belanda dan fasisme Jepang?
- Bersama KSOP dan TNI AL, Bea Cukai Tingkatkan Pengawasan Kepabeanan di 2 Daerah Ini
- Satgasmar Pengamanan Ambalat TNI AL Berikan Layanan Kesehatan Gratis Kepada Masyarakat Sebatik
- Hadiri Bedah Buku Karya Kasal Muhammad Ali, Bamsoet Tegaskan Dukung Peningkatan Alutsista
- TNI AL Temukan Korban Tenggelam di Laut Setelah 3 Hari Pencarian
- TNI AL Gagalkan Penyelundupan Minyak Kemiri Ilegal ke Malaysia
- KSAL: Prajurit Jalasena Harus Memberikan Pengabdian Terbaik Kepada NKRI