Data Honorer akan Dikunci BKN, Oknum Pejabat Nakal Mati Kutu

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua forum Guru Lulus Passing Grade Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (GLPGPPPK) Hasna menilai pendataan honorer memberikan dampak positif.
Honorer yang sudah lama mengabdi tidak perlu cemas namanya digeser oleh yang baru.
"Jika data honorer dikunci dalam database BKN, otomatis yang mengaku-ngaku honorer tidak bisa masuk meskipun punya backing-an kuat dan modal banyak," kata Hasna kepada JPNN.com, Selasa (9/8).
Selain itu, lanjutnya, oknum pejabat yang menghalalkan segala cara untuk menguntungkan diri tanpa berpikir banyak hati tersakiti akibat ulahnya, tidak bisa berkutik lagi
"Oknum pejabat nakal mati kutu dengan SE MenPAN-RB tentang pendataan tenaga non-ASN di instansi pusat dan daerah," ujarnya.
Gebrakan Pelaksana tugas Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Plt. MenPAN-RB) Mahfud MD dinilai Hasna, sangat membantu mengatasi data honorer K2 guru, administrasi. Juga honorer non-kategori guru dan administrasi.
Jangan sampai ada lagi yang tercecer dan mempermainkan data honorer. Kalau perlu, kata Hasna, sekalian bukti foto yang sudah dijilid, dokumentasi waktu mengawas ujian bagi guru atau data absensi serta slip gaji yang ditandatangan.
"Itu bukti yang tidak bohong," ucapnya.
Database honorer akan dikunci BKN, oknum pejabat nakal bakal mati kutu dan tidak berkutik lagi.
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi
- 5 Berita Terpopuler: Info Terbaru BKN soal Tes PPPK, Ada yang Mengundurkan Diri, Ribuan Orang Menolak
- Apakah Honorer Gagal Seleksi Tahap 2 jadi PPPK Paruh Waktu?
- Seleksi Kompetensi PPPK Tahap 2 di 53 Tilok Ditunda, Kapan Jadwal Tes?