Data PGRI dan Pemkot Surabaya Beda soal Jumlah Guru yang Meninggal karena Covid-19

Data PGRI dan Pemkot Surabaya Beda soal Jumlah Guru yang Meninggal karena Covid-19
Ilustrasi Covid-19. Foto: Ricardo/JPNN.com

Menurut data Dinkes Kota Surabaya, terdapat empat guru yang meninggal akibat Covid-19. Namun, dia tidak memerinci guru dari sekolah mana dan jenjang pendidikan apa yang meninggal akibat Covid-19.

Irvan menjelaskan, hingga saat ini Pemkot Surabaya tengah melakukan tes swab massal untuk guru SD dan SMP se-Surabaya. Baik negeri maupun swasta.

"Total sudah ada 3.117 guru yang melakukan tes swab massal tersebut,"ujarnya.

Menurutnya, hal tersebut dilakukan atas intruksi Walikota Surabaya, Tri Rismaharini karena mementingkan keselamatan para guru SD dan SMP se-Surabaya.

"Kami prioritaskan untuk kesemalatan guru SD dan SMP se-Surabaya," imbuhnya.

Irvan menambahkan, dari tes swab massal tersebut diketahui ada 137 guru yang positif di mana empat di antaranya meninggal dunia. (ngopibareng/jpnn)

Beredar surat edaran dengan kop PGRI yang menjelaskan jumlah guru yang meninggal akibat covid-19 dan berbeda dari data Pemkot Surabaya.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News