Datangi Tetangga Sambil Bawa Arit, Andreas Ditembak Sampai Mati

Datangi Tetangga Sambil Bawa Arit, Andreas Ditembak Sampai Mati
KORBAN PENEMBAKAN. Andreas (68) korban penembakan senapan angin saat pemeriksaan sementara oleh Polsek Seberuang, Sabtu (2/9). FOTO: WARGA FOR RAKYAT KALBAR/JPNN

jpnn.com, KUBU RAYA - Laurensius Hebra terpaksa menembak Andreas Asan (68) menggunakan senapan angin karena merasa terancam.

Tiga tembakan dari pria 35 tahun itu membuat Andreas meninggal dunia.

Insiden antara sesama warga Desa Tanjung Keliling, Kecamatan Seberuang, Kabupaten Kapuas Hulu ini terjadi di Dusun Kelakau, Sabtu (2/9) sekitar pukul 14:00.

Saat ini, Laurensius sudah diamankan kepolisian setempat.

Hasil pemeriksaan sementara, korban diketahui mengalami gangguan jiwa.

Karena mentalnya terganggu, korban mendatangi rumah Laurensius dengan membawa arit.

“Karena didatangi sambil bawa senjata tajam, terlapor (Laurensius) tidak lama kemudian mengambil senapan angin dan menembak kearah korban sebanyak tiga kali (pengakuan Laurensius) sehingga korban meninggal dunia,” ungkap Kapolsek Seberuang Iptu P Simanjuntak, Minggu (3/9).

Sejauh ini, kata Simanjuntak, pihaknya sudah mengambil tindakan seperti membuat laporan polisi, mendatangi dan olah TKP.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News