Debat Kesepakatan dan Ketidakwajaran

Debat Kesepakatan dan Ketidakwajaran
Dahlan Iskan. Ilustrasi: Jawa Pos

jpnn.com - Mahalnya tagihan dokter di Singapura memang sudah terkenal di kalangan pasien Indonesia. Karena itu mereka mencari pilihan lain: Malaka atau Penang. Di Malaysia. Apalagi untuk pasien dari Medan, Riau dan Padang.

Penerbangan Medan-Penang tidak sampai satu jam. Naik pesawat dari Riau ke Malaka hanya 30 menit.

Heboh tagihan dokter Susan Lim ke adik istri Sultan Brunai sebesar hampir Rp 300 miliar (tepatnya SGD 24 juta) itu ternyata juga menggelisahkan sebagian dokter Singapura sendiri. Bisa merugikan masa depan industri turisme kesehatan Singapura.

Kini mulai ada yang berinisiatif untuk mendirikan lembaga nir-laba untuk menghindarkan pasien dari luar Singapura dari tagihan yang berlebihan. Termasuk menghindarkan pasien asing dari pemilihan dokter yang kurang tepat.

Banyak pasien dari Indonesia yang memilih dokter di Singapura hanya berdasar rekomendasi teman. Saya beruntung punya semacam “manajer kesehatan”: Robert Lai.

Dialah yang melakukan studi untuk saya: ke dokter siapa sebaiknya saya datang. Membanding-bandingkannya. Termasuk menanyakan kemungkinan besarnya tagihan nantinya.

Dia juga yang menilai itu wajar atau tidak. Lalu mendiskusikannya.

Setelah heboh-heboh, dokter Susan Lim sebenarnya sudah menawarkan discount hampir 50 persen. Tapi tetap saja pihak Brunai menganggap tagihan itu tidak wajar.

Mahalnya tagihan dokter di Singapura memang sudah terkenal di kalangan pasien Indonesia. Karena itu mereka mencari pilihan lain: Malaka atau Penang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News