Debat Pilkada Jabar Ricuh Gara-gara 2019 Ganti Presiden

Debat Pilkada Jabar Ricuh Gara-gara 2019 Ganti Presiden
Aksi Pasangan Sudrajat - Ahmad Syaikhu saat pamer kaus putih bertuliskan 2018 Asyik Menang, 2019 Ganti Presiden. Foto Instagram

jpnn.com, DEPOK - Debat putaran kedua Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat mendadak berlangsung ricuh.

Suasana debat yang berlangsung di Universitas Indonesia, Senin (14/5) malam itu berubah panas setelah calon gubernur nomor urut 3, Sudrajat mengeluarkan pernyataan fenomenal terkait ganti presiden.

"Kalau Asyik menang, Insya Allah 2019 kita akan ganti presiden," kata Sudrajat.

Tak hanya berucap, pernyataan Sudrajat dilengkapi aksi pasangannya, Ahmad Syaikhu, yang pamer kaus putih bertuliskan '2018 Asyik Menang, 2019 Ganti Presiden'.

Para pendukung masing-masing calon bersorak-sorai. Pemandu debat berkali-kali meminta pendukung masing-masing calon untuk tenang.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat, Yayat Hidayat ikut menenangkan para pendukung.

"Jika ada yang dipersoalkan, nanti kita selesaikan di luar forum ini. Kita punya Bawaslu, nanti bisa kita selesaikan dengan baik," katanya.

Imbasnya, cagub-cawagub Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi tertunda menyampaikan closing statemen.

Tak hanya berucap, pernyataan Sudrajat dilengkapi aksi pasangannya, Ahmad Syaikhu, yang pamer kaos putih bertuliskan '2018 Asyik Menang, 2019 Ganti Presiden'.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News