Delapan Negara Bakal Hebohkan Bandung International Art Festival 2016

Delapan Negara Bakal Hebohkan Bandung International Art Festival 2016
Gedung Sate Bandung. Foto: Jawa POs Group/dok.JPNN.com

Kata Wawan, minat pelaku seni digital saat ini meningkat signifikan.

Kata Wawan, perhelatan ini penting terutama untuk diterapkan dalam wisata budaya maupun industri ekonomi kreatif di Jawa Barat.

Melalui BIAF 2016 akan menjadi inspirasi sehingga bisa dipelajari dan dijadikan bahan sebagai industri kreatif masa depan.

"Perkembangan digital art ini tidak bisa dipungkiri, pasar sudah mulai berkembang terutama dengan menggunakan seni digital seperti ini, eranya pasti datang, tidak bisa dihindari. Jangan sampai kita hanya jadi sasaran empuk pasar, kita harus sudah harus memulai, kalau tidak ya ketinggalan," katanya.

Wawan juga menjelaskan, ini juga bagian dari dukungan pihaknya untuk menggolkan target Kemenpar yakni 15 juta Wisman di tahun 2017 mendatang.

Untuk urusan tuan rumah, destinasi yang akan menjadi tempat pelaksanaan sudah siap lahir batin menyambut BIAF 2016.

Buktinya, tradisi Nyacar Jalan atau Beresih Lembur Lebak Cisanggarung sudah digelar.Tokoh Seni Budaya Tradisional Mas Nanu Muda pada acara tradisi Nyacar Jalan atau Beberesih Lembur di Kampung Lebak Cisanggarung, Desa Pasir Impun, Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung, Minggu 4 Desember 2016 yang lalu mengatakan, kegiatan budaya tradisional di masyarakat masih dapat dijadikan sarana mempererat persatuan dan kesatuan.

Budaya tradisional juga mampu menyelamatkan alam serta lingkungan dari kerusakan lebih parah.

BANDUNG – Sejumlah kegiatan internasional digelar Desember 2016.  Salah satunya, yang bakal dikerjasamakan dengan Kemenpar yang dipimpin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News