Demi Nasib 2 Ribu Karyawan Leces

Dahlan Iskan Pilih ke Probolinggo daripada DPR

Demi Nasib 2 Ribu Karyawan Leces
Menteri BUMN Dahlan Iskan ikut terharu saat Dirut PT Kertas leces (PTKL) Budi Kusmarwoto menangis saat memaparkan kondisi pabrik PTKL di Probolinggo, kemarin. (5/12). Foto: Zainal Arifin/Jawa Pos Radar Bromo
Dahlan yang tiba pukul 13.15 disambut Direktur Utama PTKL Budi Kusmarwoto. Sekitar 10 menit kemudian, dia mengikuti presentasi dari direktur selama 20 menit. Selanjutnya, giliran Dahlan memberikan paparan di hadapan direksi dan staf PTKL serta undangan.

Paparan Dahlan diawali dengan sikapnya terhadap PTKL. Dia sengaja memilih prinsip yang cukup keras untuk kebangkitan PTKL. Misalnya, menolak pengajuan penyertaan modal negara (PMN) senilai Rp 150 miliar untuk PTKL. "Dimodali oleh negara hanya akan membuat malas, manja, tidak kreatif, tanpa solusi," tuturnya.

Belum tentu juga PMN digunakan untuk kepentingan produksi kertas. Karena itu, dia mencari cara agar PTKL bisa bangkit berkat usaha sendiri. "Saya lebih bangga kalau PTKL ini bisa hidup tanpa bantuan negara," tegasnya.

Hal itu pula yang membuat Dahlan menunjuk Budi Kusmarwoto menjadi Dirut PTKL. Dengan bekal pengalaman yang panjang, dia menganggap Budi sebagai orang yang tepat untuk membangkitkan kembali PTKL. "Orangnya pinter, banyak akal, banyak jalan keluar. Saya tahu betul itu," ungkapnya.

PROBOLINGGO - Menteri BUMN Dahlan Iskan kembali mengunjungi PT Kertas Leces (PTKL) Kabupaten Probolinggo kemarin (5/12). Dahlan ingin melihat secara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News